Calon Pengantin Bom Bunuh Diri Ngontrak Rp 650 Ribu per Bulan
Kamar kos lain yang bernomor 105 juga ikut terkena ledakan. Pintu tidak ada, serta tembok kamarnya retak.
Dian kali pertama tinggal di rumah kos itu diantar seorang lelaki yang disebut-sebut sebagai suaminya.
Sesama penghuni indekos mengaku tidak begitu mengenal Dian. Sebab, wanita berawakan gemuk itu sehari-hari selalu menggunakan cadar.
Belakangan, Dian diketahui ’calon pengantin’ yang hendak meledakkan bom.
Itu diketahui, ketika kepolisian menemukan surat yang dikirimkan Dian ke kantor Pos Bintara Jaya kepada orangtuanya yang tinggal di Cirebon, Jawa Barat.
Dalam surat itu, ditulis bahwa dia hendak melakukan aksi amaliah atau bom bunuh diri di Istana Negara bersamaan dengan kegiatan car free day, Minggu (11/12).
Beruntung, usai mengantar surat Dewi langsung ditangkap tim Densus 88 Mabes Polri tanpa perlawanan.
Sementara dua pria yang mengantar Dian pulang ke kamar kosnya, Nur Solihin dan Agus Supriyadi juga dibekuk di jembatan Kalimalang, Jalan KH Noer Ali, Bintara Jaya.