Cara Menerapkan Hukum Permintaan dan Penawaran dalam Berinvestasi
Faktor Lain yang Memengaruhi Pergerakan Pada saat Berinvestasi
1. Regulasi Pemerintah
Regulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah ini mempunyai hubungan multilateral dengan beberapa negara. Selain itu, regulasi pemerintah juga punya andil yang sangat besar terhadap pergerakan pasar investasi.
Ada satu contoh, yaitu kasus kenaikan suku bunga oleh the fed - Bank Sentral Amerika Serikat telah berhasil membuat jumlah investor dari Amerika terus menarik diri dari pasar saham negara lain untuk investasi di negaranya sendiri.
Pada akhirnya, untuk ketersediaan perihal investasi di dalam bursa yang ditinggalkan oleh mereka akan menjadi lebih banyak daripada keinginan seorang investor.
Macam-macam harga investasi di dalam bursa juga mengalami penurunan. Di samping kenaikan suku bunga, untuk regulasi pemerintah juga bisa berupa penurunan suku bunga atau penyusutan belanja negara.
2. Transaksi Internasional
Transaksi Internasional bisa berbentuk pertukaran uang dengan barang maupun jasa di antara satu negara dengan lainnya. Apabila suatu negara terus membeli komoditas dari negara lainnya, tentu saja uang yang keluar dari negara tersebut juga makin banyak.
Di dalam hal ini bisa membuat ekonomi dan mata uang dari negara tersebut mulai melemah. Sebaliknya, ketika negara tersebut terus melakukan ekspor komoditi ke negara lainnya uang yang masuk ke dalam kas negara juga semakin banyak.
Alahasil, untuk ekonomi dan mata uang dari suatu negara tersebut terus mengalami peningkatan. Ketika ekonomi di suatu negara positif, maka permintaan akan saham di dalam bursa negara tersebut akan mengarah ke positif atau meningkat.
3. Spekulasi dan Ekspektasi
Konsumen, investor, politisi sampai dengan pengusaha mempunyai pandangan maupun harapan yang berbeda-beda mengenai ekonomi pada sebuah negara di masa depan. Tindakan di masing-masing inilah menjadi salah satu bentuk spekulasi dan ekspektasi di dalam sistem keuangan.