Cegah Serangan Alzheimer dengan Mengonsumsi 8 Makanan Ini
3. Makanan kaya vitamin C dan E
Produk sampingan dari semua reaksi kimia di otak adalah radikal bebas, molekul tidak stabil yang merusak sel, dan mungkin mempercepat penurunan mental.
Makanan yang mengandung antioksidan membantu menetralisir radikal bebas tersebut.
Mengonsumsi banyak makanan yang kaya vitamin C (seperti jeruk, brokoli, dan stroberi) dan vitamin E (seperti minyak zaitun dan almond) bisa membantu mengurangi risiko terkena Alzheimer.
4. Makanan dan minuman tinggi flavonoid
Apel, blueberry, cranberry, dan grapefruit merupakan buah-buahan yang kaya akan flavonoid.
Sayuran yang mengandung flavonoid antara lain kubis Brussel, kubis, bawang putih, kacang merah, bawang bombay, kacang polong, dan bayam.
5. Makanan tinggi folat
Kekurangan vitamin B tertentu, khususnya folat bisa mempersulit melakukan beberapa tugas kognitif.
Asam amino ini mengganggu fungsi otak dan secara drastis bisa meningkatkan risiko penyakit Alzheimer, serta penyakit jantung pada seseorang.
Folat dari sayuran seperti sayuran berdaun gelap dan kacang-kacangan kering bisa memperlambat proses penurunan kognitif.