Cinta Mati ala The Script
Danny berujar bahwa dirinya selalu merasa nervous setiap akan tampil. ”Aku rasa, sangat penting untuk merasakan sedikit ketegangan itu. Artinya, kami care dengan penonton dan ingin memberikan yang terbaik, membuat mereka pulang dengan bahagia,” tuturnya.
Selain lagu-lagu di atas, tentu mereka membawakan sederet hit lain seperti Arms Open, Breakeven, dan Hall of Fame. Demi memberikan penampilan yang spektakuler itu, The Script memboyong peralatan band seberat 7 ton.
”Mereka membawa alat-alat band personal mereka,” tutur David Ananda, managing director Full Color Entertainment selaku promotor konser The Script Freedom Child Tour Live in Jakarta.
The Script memang menjadikan Jakarta sebagai kota pertama di Asia yang mereka kunjungi untuk Freedom Child Tour 2018. Selama sekitar dua jam, mereka membawakan lebih dari 20 lagu. Dari Jakarta, perjalanan tur berlanjut ke Singapura (12/4), kemudian Filipina (14/4), lantas Australia dan negara Asia lainnya. (nor/c25/na)