Ckck..Perawat Habiskan Tabungan Majikan Lansia
Lefina hendak menjual tanah di area Surabaya Utara seharga Rp 1,1 miliar.
''Korban minta diambilkan uang Rp 10 juta untuk administrasi tanah,'' ujar Bima.
Fenny memang memberikan uang tersebut kepada Lefina. Namun, pelaku menyembunyikan fakta bahwa dirinya telah mentransfer sejumlah uang ke beberapa rekening. ''Dia kirim ke kerabatnya,'' jelas polisi dengan dua balok di pundak itu.
Perempuan asal Krembangan tersebut mentransfer uang beberapa kali secara bertahap. Nilainya variatif. Mulai Rp 5 juta hingga Rp 10 juta.
''Dikirim ke lima rekening, termasuk rekeningnya sendiri, sampai totalnya Rp 99 juta. Habis uang di tabungan itu,'' terang Bima.
Aksi nekat itu baru terungkap 9 Maret lalu. Anak kandung korban diminta untuk mengambil uang dari mesin ATM.
Ternyata tidak bisa. ATM sudah kosong. Fenny akhirnya mengaku. Dia dilaporkan ke polisi.
Petugas meyakini aksi yang dilakukan Fenny tersebut atas inisitif sendiri.