Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

CoEHAR Padjadjaran di Indonesia Bakal Jadi Pusat Unggulan Mengatasi Tantangan Lokal

Rabu, 11 September 2024 – 20:55 WIB
CoEHAR Padjadjaran di Indonesia Bakal Jadi Pusat Unggulan Mengatasi Tantangan Lokal - JPNN.COM
The Center of Excellence for the Acceleration of Harm Reduction (CoEHAR) menandatangani dokumen perjanjian dengan Universitas Padjadjaran (Unpad) di Bandung. Foto dok CoEHAR

jpnn.com, BANDUNG - The Center of Excellence for the Acceleration of Harm Reduction (CoEHAR) yang didirikan di Universitas Catania pada 2018 menandatangani dokumen perjanjian dengan Universitas Padjadjaran (Unpad) di Bandung.

Hal ini merupakan langkah penting untuk mendorong proses internasionalisasi pusat tersebut dan pengakuan atas pentingnya kemitraan global CoEHAR dengan berbagai mitra internasional.

Acara penandatanganan berlangsung di Dies Natalis Unpad ke-63, Graha Sanusi Hardjadinata pada Rabu, (11/9), yang dihadiri oleh Pimpinan Rektorat Unpad, Pendiri CoEHAR, Prof. Riccardo Polosa, dan Direktur, Prof. Giovanni Li Volti.

Langkah ini merupakan komitmen formal oleh kedua belah pihak untuk berkolaborasi dalam pendirian dan peluncuran CoEHAR di Indonesia, yang akan berfungsi sebagai pusat regional untuk penelitian, kolaborasi, dan pendidikan tentang pengurangan bahaya merokok di kawasan Asia Pasifik.

Kegiatan CoEHAR Indonesia akan dipimpin oleh Dr. Ronny Lesmana dari Fakultas Kedokteran, Unpad, dan Prof. Amaliya dari Fakultas Kedokteran Gigi, Unpad.

Mereka masing-masing telah menjadi mitra utama dalam proyek penelitian REPLIC study dan SMILE study, yang merupakan pilar dari upaya penelitian internasional CoEHAR.

Pendirian CoEHAR Padjadjaran di Indonesia akan menjadi pusat unggulan untuk mengatasi tantangan lokal melalui penelitian, pengembangan kapasitas, dan promosi kebijakan yang relevan di tingkat lokal.

Pusat regional ini juga akan bertindak sebagai pusat kolaborasi antara peneliti, profesional kesehatan masyarakat, dan pembuat kebijakan di kawasan Asia-Pasifik, yang akan meningkatkan upaya dan solusi global dalam pengurangan bahaya merokok.

Pendirian CoEHAR Padjadjaran di Indonesia akan menjadi pusat unggulan untuk mengatasi tantangan lokal melalui penelitian, pengembangan kapasitas, dan promosi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News