Conte Terancam Skors Setahun

ROMA - Antonio Conte tetap harus menjalani persidangan terkait tudingan keterlibatan dalam skandal pengaturan skor dan judi sepak bola (Scommessopoli). Itu setelah plea bargain allenatore Juventus tersebut ditolak oleh Komite Disiplin FIGC (Federasi Sepak Bola Italia).

 

Plea bargain adalah kesepakatan yang dibuat antara Conte dengan jaksa federal Scommessopoli Stefano Palazzi. Isinya, Conte tidak akan menjalani persidangan atas kasusnya, tapi disanksi skors atas pekerjaannya selama tiga bulan plus denda EUR 200 ribu.

 

Skors tersebut melarang Conte berada di bench, ruang ganti, maupun ruang konferensi pers saat hari pertandingan. Tapi, allenatore 42 tahun itu masih bisa memberikan instruksi kepada anak asuhnya sebelum memasuki stadion. Plea bargain itu rencananya mulai diberlakukan kemarin asalkan disepakati pihak-pihak terkait, terkait Komite Disiplin FIGC.

 

Namun, seiring adanya penolakan, Conte tidak hanya harus tetap menjalani persidangan. Pelatih yang membawa Juve meraih scudetto di musim pertamanya itu juga terancam sanksi berupa skors setahun. Sebagai catatan, Conte terkait dengan Scommessopoli semasa masih menangani Siena di Serie B pada musim 2010-2011.