Cuaca Buruk, Produksi Kopi Turun
Senin, 19 Desember 2011 – 11:37 WIB
Namun, meski pasokan menyusut akibat produksi kopi di sejumlah perkebunan turun, pihaknya mengaku hal tersebut tidak terlalu memengaruhi untuk tetap berproduksi. Pasalnya, stok persediaan kopi dianggapnya masih banyak bahkan hingga delapan tahun ke depan.
Sementara itu, Ketua DPD Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia Definitif, Didiet Arry Suparno menilai, meski produksi turun komoditi kopi khususnya yang berasal dair Jawa Barat akan tetap mempunyai peluang besar untuk terus berkembang.
Bahkan, kopi yang berasal dari Jawa Barat atau yang dikenal dengan sebutan The Java Preanger Coffee, berpeluang melebarkan pangsa pasarnya hingga ke Eropa dan Amerika. Pasalnya, kopi tersebut disukai publik Eropa, seperti Jerman, Belanda, Italia, dan lainnya. "Publik Eropa, mengenal kopi tatar Pasundan sebagai The Java Preanger Coffee," katanya.