Terpisah, mantan Wakil Gubernur Bengkulu H. Muhammad Syamlan, Lc mengatakan reaksi masyarakat menyikapi kasus ini terlalu berlebihan. Padahal masih banyak permasalahan yang lebih urgen dari mengurusi masalah NII. "Masalah kuruptor yang masih merajalela, narkoba, HIV/AIDS, yang lebih merusak moral bangsa. Kenapa bukan masalah dari koruptor, yang harus dibenahi terlebih dahulu," katanya. (ble/mg1/ /mg2/mg3/sam/jpnn)
BENGKULU -- Ketua Umum Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Mohammad Ilyas, Lc berpendapat, Negara Islam Indonesia (NII) merupakan organisasi