Daerah Perbatasan Perlu Pasokan Anggaran
“Bahkan saudara kita yang tinggal di perbatasan sangat kesulitan sekadar untuk berkirim surat. Hal ini terlihat dari lebih dari 80 persen jumlah desa-desa di perbatasan kesulitan dalam mengakses warung pos dan telekomunikasi," ujar Marwan.
Selain itu, ketersediaan pelayanan dasar termasuk pendidikan dan kesehatan, juga masih sangat rendah. Data menunjukkan, sekitar 80 persen desa-desa di perbatasan tidak mendapat layanan pendidikan yang baik dan 90 persen tidak mendapat pelayanan kesehatan yang baik. Bahkan untuk pelayanan tingkat desa seperti Poskesdes dan Polindes, masih perlu ditingkatkan.
“Pembangunan kawasan perbatasan negara dalam lima tahun ke depan akan menjadikan kawasan yang berdaulat, berdaya saing dan aman. Dengan sinergi antara pendekatan keamanan dan kesejahteraan," kata Marwan.(gir/jpnn)