Dahlan Kaget Lihat Luhut Pandjaitan, Bicara Politik Bagai Hiburan
''Pokoknya di tangan orang Madura, sawit harus beres. Kan, kau tidak bisa disogok," Dahlan menirukan pembicaraan Luhut dengan seorang staf yang berasal dari Madura.
Selesai bertelepon itu, pembicaraan Luhut balik ke politik lagi. Dahlan pun mendengarkan lagi sambil sesekali menengok sang putri.
"Go a head," begitu Dahlan mengutip ucapan putrinya Luhut.
Masih dalam pertemuan itu, Luhut ingat program satunya lagi: rumput laut. Di Bali dan Lombok.
Itu terkait rumput laut sebagai sumber pembuatan pupuk. Tidak kepalang tanggung, Luhut merencanakan dari hulu sampai hilir. Dari menggalakkan tanaman rumput laut, processing-nya sampai pabrik pupuknya.
Dahlan menyebut dalam pembicaraan telepon itu kadang suara Luhut Binsar mengeras. Terutama kalau lagi mengejar perkembangan program.
"'Bapak kelihatannya sudah sembuh, ya?'' tulisan Dahlan menirukan pertanyaan staf yang dimarahi di telepon itu.
''Kalau untuk tempeleng kau saja sudah bisa hahaha,'' begitu Dahlan menirukan jawaban Luhut yang berbicara dengan nada bercanda.