Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Danone SN Dukung Upaya BKKBN Cegah Stunting Lewat Edukasi di Jawa Tengah

Minggu, 04 Juli 2021 – 01:04 WIB
Danone SN Dukung Upaya BKKBN Cegah Stunting Lewat Edukasi di Jawa Tengah - JPNN.COM
Vice President General Secretary Danone Indonesia Vera Galuh Sugijanto. Foto: Dok Danone Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - Danone Indonesia melalui PT Sarihusada Generasi Mahardhika mendukung BKKBN Jawa Tengah mencegah stunting lewat berbagai program edukasi pola hidup sehat. 

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam sambutannya  secara virtual menyatakan, stunting masih menjadi tantangan besar terhadap sumber daya manusia, terutama selama pandemi.

Pada 2020, sebanyak 156.549 balita di Jawa Tengah mengalami stunting.  Hal ini dapat disebabkan oleh praktek pengasuhan yang tidak baik, kurangnya akses ke makanan bergizi, kurangnya akses air bersih, hingga terbatasnya layanan kesehatan.

Maka dari itu, penting untuk memberikan gizi baik seperti susu dan vitamin, hingga melibatkan berbagai pihak misalnya LSM dan aktivis maupun swasta seperti Danone Indonesia untuk pengadaan air bersih. Dengan upaya bersama, kita bisa mencapai Indonesia Maju di 2045.”

Senada dengan Gubernur Jateng, Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Tengah drg. Widwiono, M.Kes juga mengatakan bahwa angka stunting dan perkawinan anak berperan besar terhadap kesehatan masyarakat.

“Terdapat beberapa hambatan yang terjadi di keluarga, mulai dari kurangnya informasi terkait pola hidup sehat, hingga tingginya angka perkawinan anak dan stunting. Terutama di Kabupaten Wonosobo. Dalam rangka HARGANAS, kami menyelenggarakan rangkaian kegiatan mulai dari perlombaan di sosial media hingga kampanye Jo Kawin Bocah. Hal ini dilakukan sebagai langkah edukasi untuk menekan angka perkawinan anak dan angka stunting.”

Di samping pentingnya peran keluarga, Riskesdas 2018 menunjukkan bahwa keluarga di Indonesia masih mengalami berbagai tantangan kesehatan. Hal ini meliputi dari kondisi stunting yang dialami 30,8 persen balita, anemia yang dialami sekitar 1 dari 3 balita dan 1 dari 2 wanita hamil, hingga 1 dari 5 anak Indonesia tidak cukup minum air.

Vera Galuh Sugijanto, Vice President General Secretary Danone Indonesia menuturkan bahwa pencegahan stunting sejalan dengan visi One Planet, One Health dari Danone.

Danone Indonesia melalui PT Sarihusada Generasi Mahardhika mendukung BKKBN Jawa Tengah mencegah stunting lewat berbagai program edukasi pola hidup sehat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News