Dapat Wangsit, Kuburan Anak Dibongkar
Rabu, 04 April 2012 – 11:24 WIB
SUI KUNYIT- Warga Semudun Kecamatan Sui Kunyit dibuat heboh. Pasalnya, kuburan Shi Hoki, 3 tahun kembali digali oleh Sudomo, ayahnya sendiri. Shi Hoki, adalah bocah 3 tahun yang meninggal setelah menderita step dan sempat dirawat di Jakarta selama 6 bulan.
Pasien Shu Hoki juga pernah menerima bantuan dari koin peduli biaya pengobatan. Selama di Jakarta, setelah ada perubahan pada putrinya, disamping biaya semakin menipis, sang orang tua Sudomo membawa putrinya pulang kampung.
Senin , 3 April pukul 07.00 WIB Shi Hoki dikabarkan meninggal. Jenazah baru dikebumikan sekitar 15.00 WIB di pemakaman Tionghoa. Entah kenapa, malamnya, Sudomo mendapatkan wangsit lewat mimpi bertemu dengan putra Dewa Langit, Naca. Do mimpinya itu, arwah sang putri (Shi Hoki-red) menyebutkan, dirinya belum mati dan kenapa sudah dikebumikan. Selasa pagi pukul 07.00, kuburan Shi Hoki digali oleh Tatung (louya -red) bersama sang nenek almarhum, tanpa sepengetahuan warga lain maupun pengurus yayasan Tri Dharma Semudun.
Namun perbuatan itu sempat dilihat oleh warga. Mereka mempertanyakan, kenapa mayat Shi Hoki yang sudah dikuburkan dibawa kembali kerumah. Kabar itu cepat menyebar, sehingga membuat warga pasar Semudun menjadi gempar. Wargapun berdatangan untuk melihat kebenarannya.
Petuga Polsek Sui Kunyit segera turun ke TKP untuk melihat kebenaran dari laporan yang diterima. Di pasar Blok F RT 03 RW 02 Pasar Semudun, warga sudah berjubel untuk bisa menyaksikan. Kendatipun mayat diletakkan di ruang tengah, warga berusaha mendekat untuk melihat langsung.
SUI KUNYIT- Warga Semudun Kecamatan Sui Kunyit dibuat heboh. Pasalnya, kuburan Shi Hoki, 3 tahun kembali digali oleh Sudomo, ayahnya sendiri. Shi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Jokowi Memanfaatkan Prabowo Subianto? Kapolri Bereaksi Begini | Reaction JPNN
-
Rencana BP Taskin Ingin Selaraskan Data Kemiskinan Menjadi Satu Data Tunggal
-
Klarifikasi MWA UI: Gelar Doktor Menteri Bahlil Menyesuaikan Jadwal Yudisium
-
Peduli Lingkungan, Sekolah-Sekolah di Bali Ikut Kompetisi Daur untuk Negeri
-
Wapres Gibran Sapa Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
BERITA LAINNYA
- Kriminal
Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi
Minggu, 17 November 2024 – 08:11 WIB - Kriminal
Teror OTK di Kabupaten Paser Kaltim saat Dini Hari, Seorang Warga Tewas, 1 Kritis
Minggu, 17 November 2024 – 06:21 WIB - Kriminal
Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
Sabtu, 16 November 2024 – 01:41 WIB - Kriminal
Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
Jumat, 15 November 2024 – 21:01 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Hari Ini Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Honorer Jangan Nekat Bertindak Konyol
Minggu, 17 November 2024 – 07:07 WIB - Humaniora
Mendikdasmen Beri Sinyal Ada Regulasi Baru Penempatan Guru PPPK, Hamdalah
Minggu, 17 November 2024 – 08:25 WIB - Kriminal
Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi
Minggu, 17 November 2024 – 08:11 WIB - Kriminal
Masuk Rumah Orang Tanpa Permisi, Pria di Serang Tewas Dikeroyok Satu Keluarga
Minggu, 17 November 2024 – 07:52 WIB - Moto GP
Martin atau Pecco Juara Dunia MotoGP 2024? Ini Hitungannya
Minggu, 17 November 2024 – 09:39 WIB