Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Dari Dalam Rutan, Habib Rizieq Serukan Boikot Irjen Fadil Imran

Senin, 08 November 2021 – 23:13 WIB
Dari Dalam Rutan, Habib Rizieq Serukan Boikot Irjen Fadil Imran - JPNN.COM
Sejumlah pendukung Habib Rizieq Shihab saat ikut aksi di depan Balai Kota Bogor beberapa waktu lalu. Foto: dokumen JPNN.com/Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Eks Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab menyerukan kepada pada simpatisan dan pendukungnya memboikot Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran.

Menurut advokat Aziz Yanuar selaku kuasa hukum Rizieq, ulama yang kini menjadi penghuni Rutan Bareskrim itu menganggap Irjen Fadil terlibat kasus tewasnya enam laskar FPI di KM 50 Tol Jakarta - Cikampek.

Saat ini, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) masih menyidangkan perkara kematian laskar pengawal Habib Rizieq tersebut. Terdakwa dalam perkara itu adalah polisi berinisial FR dan MYO.

Kedua terdakwa tersebut merupakan anggota Polda Metro Jaya. Oleh karena itu, Habib Rizieq menganggap Irjen Fadil tak bisa lepas dari perbuatan anak buahnya yang menembak laskar FPI.

"Kapan saja dan di mana saja, jangan pernah undang Fadil Imran dalam acara keagamaan maupun sosial atau kegiatan kemasyarakatan lainnya, apalagi diberi panggung," kata Aziz kepada JPNN.com, Senin (8/11) malam.

Sarjana hukum lulusan Universitas Pancasila itu lantas membeber kejanggalan dalam kematian enam laskar pengawal Habib Rizieq.

Menurutnya, petugas yang terlibat dalam insiden itu tak ada yang berseragam maupun menunjukkan identitas. Aziz menganggap penanganan kasus kematian laskar FPI itu juga janggal.

"Yang paling mencolok ialah seluruh saksi mata di KM 50 dilarang ambil gambar, bahkan (rekaman) dihapus. Puncaknya, TKP tidak ada garis polisi dan semacamnya," kata Aziz.

Habib Rizieq Shihab (HRS) menuding Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Muhammad Fadil Imran terlibat dalam kasus penembakan enam laskar FPI

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close