Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Dari Seminar Seks Berbuntut Suaka

Oleh Dahlan Iskan

Kamis, 30 Agustus 2018 – 06:06 WIB
Dari Seminar Seks Berbuntut Suaka - JPNN.COM
Dahlan Iskan.

Uang tutup mulut itu bikin mules sampai di bawah mulut. Akibat yang ditutup mulutnya wanita. Dua pula. Yang mengaku pernah seranjang dengan ia –yang tak perlu disebut namanya.

Harian New York Times, CNN, CNBC dan Washington Post tidak lelah. Terus melakukan penelusuran. Di tengah gempuran balasan dari Gedung Putih. Ancaman dari pusat kekuasaan. Yang selalu menilai media besar itu produsen fake news. Dan musuh rakyat Amerika.

Trump tidak gentar. Tidak akan jadi Nixon kedua. ”Tim Gedung Putih sekarang bukan tikus-tikus. Tidak seperti di zaman Nixon.”

Begitu kurang lebih pandangan Trump. Maksudnya: Trump tidak akan senasib dengan Nixon. Washington Post tidak akan dapat bocoran apa pun dari kantornya. Yang bisa mematikan dirinya.

Trump menyindir Washington Post. Bukan hebat karena wartawannya. Tapi beruntung karena bocornya rahasia kantor Nixon-nya.

TV di Amerika memang terbelah. Sejak lama. CNN dan CNBC sangat anti-Trump.

Begitu juga Washington Post dan New York Times. Foxnews mati-matian bela Trump. Tidak sekadar terasa. Tapi nyata.

Foxnews lantas banyak disukai. Terutama oleh lelaki tua: penyiarnya cantik-cantik. Muda-muda. Potongan rambutnya modis-modis.

Materi seminarnya sensitif: seni bersenggama. Ada training-nya: bagaimana memikat wanita. Salah satu materinya: kiat mendapatkan nomor kontak seorang wanita.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News