Debit Sungai Bengawan Berpotensi Meninggi, Warga Tetap Waspada
Pantauan Jawa Pos Radar Ngawi, kenaikan debit air Bengawan Madiun mengakibatkan aliran sejumlah anak sungai tersebut tertahan. Kondisi itu membuat beberapa area persawahan di sejumlah desa sekitar aliran sungai terendam.
''Kami akan tetap siaga untuk mengantisipasi jika setiap saat air naik lagi,'' tegas Arif.
Sementara itu, Plt Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Ngawi Eko Heru Tjahjono mengungkapkan, kenaikan debit air Bengawan Madiun mencapai puncaknya pada pukul 14.00. ''Setelah itu, berangsur surut,'' katanya.
Soal kemungkinan terjadinya banjir, lanjut Heru, jika di wilayah hulu tidak turun hujan deras dengan intensitas tinggi, Ngawi masih aman. (tif/isd/c7/diq/jpnn)