Demi Pembangunan Jayapura, Wali Kota Benhur Dukung Pemekaran di Papua
jpnn.com, JAKARTA - Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano mendukung pemekaran Papua. Menurutnya, pemekaran Daerah Otonom Baru (DOB) dapat mendekatkan pelayanan kepada masyarakat setempat.
Benhur menilai, pemekaran Papua ini harus ditetapkan, mengingat jumlah penduduk Papua yang cukup banyak dan daerah-daerah terisolir yang terjauh, sehingga DOB harus segera diwujudkan.
“Saya mendukung pemekaran Papua, guna pemerataan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat, serta memperpendek rentang kendali pelayanan kepada masyarakat," ucapnya saat menerima Kunjungan Kerja Komisi I DPR RI di Jayapura beberapa waktu lalu.
Di sisi lain, pembentukan DOB atau pemekaran Papua dikatakan Benhur, diharapkan juga bisa mendorong agar daerah-daerah yang dimekarkan menjadi lebih maju ekonomi, pendidikan dan kesehatannya.
"Dengan DOB, pembagian wilayah merata, sehingga provinsi bisa berlomba-lomba membangun daerahnya masing-masing, jangan hanya tertumpuk pada ibu kota provinsi di Papua," tambah Benhur.
Benhur menambahkan, Jayapura sebagai daerah ibu kota Provinsi Papua memiliki jumlah penduduk 362.998 jiwa dan sangat heterogen. Dia berharap pemekaran dapat meringankan beban Jayapura.
"Pemberian dana Otonomi Khusus kepada Kota Jayapura ini sangat kecil, kami susah untuk membagi ke dalam 5 program besar seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, ekonomi dan lainnya, maka dengan visi kita membangun dari kampung ke kota dan kami bagi habis dana Otsus ini untuk melayani masyarakat yang sangat heterogen di Kota Jayapura dalam bingkai NKRI," ungkap Benhur.
Karena berbagai dampak positif tersebut, Benhur mengharapkan rencana DOB bisa segera terealisasi dengan terbentuknya tiga provinsi baru, yakni Papua Tengah, Papua Selatan dan Papua Pegunungan Tengah