Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Demo Hong Kong

Oleh Dahlan Iskan

Rabu, 12 Juni 2019 – 08:00 WIB
 Demo Hong Kong - JPNN.COM
Dahlan Iskan.

Penduduk Hong Kong memang sangat bangga dengan sistem hukumnya. Tidak bisa diintervensi. Sangat tegak lurus. Peninggalan Inggris.

Hong Kong juga bangga pada kebebasan persnya. Bisa nulis apa saja. Saya sering ke Press Club Hong Kong. Yang bisa mengundang tokoh oposisi. Bicara apa saja di situ.

Hong Kong juga bangga pada KPK-mereka. Yang berhasil membuat Hong Kong menjadi salah satu negara terbersih di dunia.

Saya pernah menerbitkan buku tentang KPK Hong Kong ini. Judulnya 'Peta Jalan'. Yakni bagaimana Hong Kong bisa berubah total. Dari negeri terkorup di dunia. Menjadi salah satu terbersih di dunia.

Hong Kong begitu buruk sebelum ada KPK. Saking buruknya perawat pun harus disogok. Saat itu. Untuk mau menyuntik pasien. Padahal jarum suntik sudah ada di tangannya.

Hong Kong juga sangat bangga akan kebebasan hukum dagangnya. Kebebasan keuangannya. Pasar modalnya. Yang mampu menjadikan Hong Kong sebagai salah satu pusat keuangan dunia. Pun sampai sekarang. Singapura belum mampu mengalahkannya.

Dan orang Hong Kong sangat bangga pada bahasa Kanton mereka. Mereka menganggap bahasa Mandarin itu bahasa orang dari kampung. Waktu itu. Sekarang orang Hong Kong semangat belajar berbahasa Mandarin. Agar dapat bisnis.

Waktu Hong Kong dikembalikan ke Tiongkok, banyak yang waswas. Itu terjadi tahun 1997. Saat masa sewa 100 tahun Inggris habis. Harus dikembalikan ke pemiliknya: Tiongkok.

Proposal itu tentang apa sih? Kok bisa bikin 1.030.000 orang turun ke jalan? Adakah Ahok di sana?

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close