Demokrat: Ini Bagian Skenario Turunkan Anas
Selasa, 21 Februari 2012 – 00:27 WIB
Menurut Legislator dari Daerah Pemilihan Sulawesi Tenggara (Sultra) ini, dugaan adanya yang memanfaatkan para kader Demokrat ini terlihat dari orang-orang yang mengaku. Karena sudah tidak menjabat lagi, makanya para mantan Ketua DPC ini sengaja dimanfaatkan untuk melakukan gerakan mendelegitimasi Anas.
"Mereka orang-orang yang sakit hati karena tidak terpilih lagi. Makanya dimanfaatkan untuk memberikan pengakuan. Yang menjabat sekarang kan tidak ada seperti itu," ucapnya.
Terkait temuan Pusat Pelaporan Analasis dan Transaksi Keuangan (PPATK) yang menyebutkan ada 20 transaksi mencurigakan ke rekening mantan Bendahara Umum Demokrat, M Nazaruddin, Umar Arsal mengatakan tranksaski itu tidak ada hubungan dengan aliran dan ke Kongres Demokrat. "Tidak ada seperti itu, justru Nazaruddin memanfaatkan kongres untuk mendapatkan keuntungan," pungkasnya. (awa/jpnn)