Demokrat Tantang Koalisi Parpol
Tak Percaya DPT, Dipersilahkan Mundur dari PilkadaSelasa, 05 Juni 2012 – 05:52 WIB
PARTAI Demokrat DKI Jakarta menantang parpol lain, untuk mundur dari Pilkada 2012 apabila tidak mempercayai daftar pemilih tetap (DPT) yang ditetapkan KPU DKI. Menurut partai berlambang bintang mercy itu, KPU memiliki kewenangan penuh dalam penetapan DPT. “Jika ada pihak yang tak percaya hingga meragukan kinerja KPU dan Panwaslu, hendaknya pihak-pihak tersebut membubarkan diri dan tidak ikut serta dalam event Pilgub DKI Jakarta tahun 2012 ini,” kata Aliman Aat, Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI, Senin (4/6). KPU dan Panwaslu DKI adalah lembaga independen. Mereka bekerja sesuai aturan hukum yang berlaku, dan tidak ada kaitannya dengan Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo yang juga sebagai incumbent. Artinya, dalam penetapan DPT itu, tidak ada campur tangan sama sekali dari gubernur. Semua proses pemutakhiran data pemilih dilakukan petugas KPU mulai dari tingkat provinsi hingga kelurahan. “Terjadinya ketidaksepahaman dengan kandidat lain, memang salah satunya terjadi kekisruhan. Tentunya orang akan menilai masalah DPT. Padahal DPT itu diproses oleh petugas KPU, bukan pegawai dari Pemprov DKI,” ujar Aliman.
Ia juga meminta pada khalayak umum agar tidak menyamakan antara lembaga KPU dengan Pemprov DKI, terutama dengan gubenurnya. Sebab kedua instansi ini tidak ada kaitannya secara langsung. Harus diakui pula Fauzi Bowo, yang saat ini menjabat gubernur, memang statusnya sebagai incumbent karena sudah mencalonkan diri sebagai gubernur periode 2012-2017.
Hal senada dikatakan Sandy, Sekretaris Fraksi Demokrat. Menurutnya, jika ada lima tim sukses pasangan calon yang tak setuju terhadap DPT, hendaknya menyalurkan aspirasinya ke Panwaslu. Nantinya lembaga pengawas inilah yang akan menindaklanjutinya. “Sehingga jika benar ada yang berbuat curang atau melanggar peraturan, yang bersangkutan dapat dijerat hukum,” tuturnya.
PARTAI Demokrat DKI Jakarta menantang parpol lain, untuk mundur dari Pilkada 2012 apabila tidak mempercayai daftar pemilih tetap (DPT) yang ditetapkan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Legislatif
Jakarta Makin Kotor, Anggota DPRD Dukung Ide Pulau Sampah Heru
Senin, 20 Mei 2024 – 20:00 WIB - Politik
Syahganda Tekankan Indonesia Harus Bangkit di Era Prabowo
Senin, 20 Mei 2024 – 19:44 WIB - Parpol
PDIP Tak Akan Bahas Opsi Koalisi/Oposisi di Rakernas
Senin, 20 Mei 2024 – 17:11 WIB - Politik
Sampaikan Catatan Kritis, Koalisi Masyarakat Sipil Minta DPR Batalkan Revisi UU TNI
Senin, 20 Mei 2024 – 17:08 WIB
BERITA TERPOPULER
- Hukum
Lemkapi Yakin Polri akan Menuntaskan Kasus Vina Cirebon dalam Waktu Dekat
Selasa, 21 Mei 2024 – 00:38 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Presiden Iran Tewas dalam Kecelakaan Helikopter
Senin, 20 Mei 2024 – 23:49 WIB - Seleb
Alasan Sarwendah Tak Bisa Temani Ruben Onsu di Rumah Sakit, Oh Ternyata
Selasa, 21 Mei 2024 – 04:12 WIB - Jabar Terkini
5 Armada Damkar Dikerahkan Untuk Memadamkan Api di Pabrik Tekstil PT Kahaptex
Senin, 20 Mei 2024 – 19:00 WIB - Bulutangkis
Jadwal 32 Besar Malaysia Masters 2024: Alwi Farhan dari Babak Kualifikasi
Selasa, 21 Mei 2024 – 00:39 WIB