Densus 88 Resmi Tahan 9 Anggota Al-Qaeda Indonesi
Senin, 01 Oktober 2012 – 15:56 WIB
Nama lain yang sudah cukup dikenal, adalah Joko Tri Priyanto alias Joko Jihad. Ia ditangkap di rumah kerabatnya di Mondokan, Kecamatan Laweyan, Solo, Minggu (23/9). Joko dikenal sebagai pemimpin Kelompok Laweyan, basis pendukung Noordin M Top di wilayah Solo. Ia bebas pada 2007, setelah sebelumnya dihukum 3,5 tahun penjara karena menyembunyikan Noordin M Top seusai peledakan bom bunuh diri di Kedutaan Besar Australia.
Terakhir, Wendy alias Hasan ditangkap di Pelabuhan Pentoloan, Palu, Sulawesi Tengah. Jaringan ini diketahui dipimpin oleh Badri Hartono alias Tony.
"Untuk yang di bawah umur, hukum acaranya dipakai pidana umum, kalau yang dewasa pakai hukum acara sesuai dengan Undang-Undang Terorisme," ujar Boy.(flo/jpnn)