Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Di Balik Gelombang Pembangunan Masif di Bali

Senin, 16 September 2024 – 23:00 WIB
Di Balik Gelombang Pembangunan Masif di Bali - JPNN.COM
Kebangkitan pariwisata dan kedatangan penduduk asing yang membeli vila telah menciptakan ledakan pembangunan di Bali. (Foreign Correspondent: Mitchell Woolnough)

Arthur adalah salah satu pemimpin perusahaan Alex Villas, salah satu perusahaan pengembang properti paling produktif di Bali.

Perusahaan yang dikelola warga Ukraina tersebut memiliki delapan kompleks vila dan apartemen yang sudah selesai dibangun atau sedang dibangun, sebagian besar di sekitar kawasan pesisir Canggu.

"Canggu adalah kota ekspatriat, kota bisnis, dan punya klub pantai terkenal, semua orang ingin ke sini," kata Arthur. "Banyak selebritas datang ke Bali; ini seperti Ibiza-nya Asia."

Kompleks terbaru ini memiliki luas 4.000 meter persegi di samping sawah, dan akan menampung 89 unit dengan kolam renang pribadi dan sauna di atap.

"Cocok banget untuk jadi konten Instagram," katanya, sambil mengajak saya berkeliling di salah satu vila mereka.

Video Instagram – yang beberapa di antaranya menggunakan bahasa Inggris dan bahasa Rusia – mempromosikan apartemen berlayanan modern berperabotan lengkap kepada investor luar negeri, yang dapat membelinya hanya dengan harga $US200.000.

Namun, karena sebagian besar WNA dilarang membeli tanah di Bali, vila-vila tersebut hanya memiliki izin sewa jangka panjang, biasanya antara 25 dan 50 tahun. Tanahnya akan dikembalikan kepada pemilik Indonesia pada akhirnya, meskipun tetap ada unit di atasnya.

Selama enam tahun tinggal di Bali, Arthur telah menyaksikan perubahan "besar", misalnya bagaimana sawah di sekitar Canggu yang perlahan menghilang karena diratakan untuk dibangunnya apartemen.

Gelombang konstruksi baru tengah melanda Bali, membabat sawah dan lahan tepi pantai untuk dijadikan vila, resor, dan proyek pariwisata besar yang

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA