Diam-Diam, Tapal Kuda di Jakarta Selatan Hampir Selesai
Sehingga jalan layang tidak hanya bisa digunakan untuk kendaraan yang ingin putar balik atau melintas, tapi juga bisa digunakan bagi pejalan kaki dengan melintasi JPO yang dilengkapi lift.
"Selain untuk memperlancar lalu lintas, menghindari kecelakaan di wilayah tersebut, kita sudah mengakomodir masyarakat yang ingin menyeberang rel, walau jalur di bawah sudah ditutup, bisa menggunakan JPO yang ada liftnya," kata Heru.
Saat ini perkembangan pengerjaan pembangunan jalan layang Lenteng Agung sudah mencapai 79 persen, sedangkan jalan layang Tanjung Barat sudah 66 persen. Sesuai kalender kerja, proyek tersebut diperkirakan selesai November 2020. (antara/jpnn)