Diborgol dan Ditelanjangi di Tahanan Malaysia
Rabu, 25 Agustus 2010 – 00:30 WIB
Namun dengan tegas Seivo menepis hal itu sembari menggelengkan kepalanya yang tertunduk. “Kalau masalah pemerasan kami tidak pernah, begitu juga GPS. Kami berani disumpah. GPS itu mati, tidak dihidupkan. posisi mati semua,” kilahnya.
Selain itu, Tb Hasanuddin juga menanyakan tentang salah satu dari tiga pegawai KKP Batam yang terluka. “Saya dengar ada yang keningnya luka. Bisa diceritakan kenapa?” cecar Hasanuddin.
Mendengar pertanyaan itu, Asriadi langsung menimpali. “Saya Pak. Itu karena saya dengan cepat masuk ke kapal dengan tangan terikat, lalu kapal Marine Police Malaysia itu bermanuver cepat, lalu saya terbentur dan luka,” aku Asriadi.