Dicaci-maki, Afriyani Menangis
Selasa, 12 Juni 2012 – 08:28 WIB
Namun, katanya, kecepatan normal tersebut bias dia ingat hanya sampai kawasan Harmoni. Setelah itu dia tertidur hingga memasuki Jalan Medan Merdeka. Tiba-tiba dia terbangun dan mendapati mobilnya dikerubungi banyak orang.
"Saya lihat banyak jenazah di jalan tapi tidak tahu jumlahnya. Lalu saya langsung dibawa ke kantor polisi," cerita Adistina.
Ketika giliran jaksa mencecar saksi, Adistina beberapa kali mengaku tidak tahu dan tidak melihat. Jawabannya yang terkean kebingungan tersebut rupanya membuat emosi keluarga korban yang banyak memadati ruang persidangan.