Diduga Tercemar, Udara Magelang Diteliti
Sabtu, 13 November 2010 – 13:43 WIB
MUNGKID - Erupsi Gunung Merapi yang masih terus berlangsung membuat dikhawatirkan mempengaruhi kualitas udara di sejumlah wilayah yang terkena dampaknya. Untuk itu, kementrian Lingkungan Hidup melakukan penelitian kadar kualitas udara di seluruh kawasan merapi yang meliputi empat wilayah. Kementerian Lingkungan Hidup menerjunkan satu tim untuk mengukur kualitas udara di daerah-daerah sekitar Merapi. Di Magelang, diambil dua titik sampel. Satu di kawasan Kecamatan Salam di daerah Gulon dan satu lagi di kawasan Kecamatan Mungkid tepatnya di dekat pendopo rumah dinas Bupati Magelang. "Untuk mengetahui pasti tingkat pencemaran udara," kata petugas pengukur, Jetro Situmorang, ditemui di sela pemasangan alat pengukur kualitas udara, kemarin.
Tim itu terdiri dari beberapa orang petugas. Dimulai sejak Selasa kemarin, pengukuran dilakukan dengan berpindah-pindah lokasi. Dari Klaten,Yogyakarta, Magelang dan berlanjut ke Boyolali. "Ke empat mata angin di sekitar Merapi akan kita lakukan pengecekan kadar udara yang ada," kata dia.
Rata-rata pengukuran dilakukan di dua titik di masing-masing daerah itu. Magelang misalnya, selain mengkur kualitas udara di sekitar Pendopo Kabupaten, petugas juga melakukan pengukuran di Desa Gulon Kecamatan Salam.
MUNGKID - Erupsi Gunung Merapi yang masih terus berlangsung membuat dikhawatirkan mempengaruhi kualitas udara di sejumlah wilayah yang terkena dampaknya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Tiga Pelaku Pembunuh Vina Masih Berkeliaran, Tolong Jangan Gadaikan SK PPPK | Reaction JPNN
-
PDIP Gelar Rakernas V
-
Tepis Pernyataan Hotman Paris, Henky Solihin Sebut Richard Lee Bisa Dijerat Pidana
-
PDIP Kantogi 8 Nama untuk Pilkada DKI Jakarta
-
Australia Selatan Kaji Larangan Penggunaan Media Sosial untuk Anak-Anak
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Manfaatkan Dunia Digital untuk Berdagang, Belajar, dan Share Informasi
Minggu, 19 Mei 2024 – 07:14 WIB - Humaniora
5 Berita Terpopuler: Daftar Verval Honorer BKN Keluar, yang Non-Database Jangan Berharap, soal PPPK Part Time Bagaimana?
Minggu, 19 Mei 2024 – 06:39 WIB - Humaniora
Pemerintah Terus Berupaya Memberantas Judi Online dan Pinjol Ilegal
Sabtu, 18 Mei 2024 – 21:41 WIB - Nasional
Sinkronisasi Data Korban Galodo Sumbar, BNPB: 61 Orang Meninggal
Sabtu, 18 Mei 2024 – 21:34 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
5 Berita Terpopuler: Daftar Verval Honorer BKN Keluar, yang Non-Database Jangan Berharap, soal PPPK Part Time Bagaimana?
Minggu, 19 Mei 2024 – 06:39 WIB - Tokoh
Eks Tim Mawar Buka Suara soal Rumor Sjafrie Sjamsoeddin Masuk Kabinet Prabowo-Gibran
Minggu, 19 Mei 2024 – 06:22 WIB - Gosip
3 Berita Artis Terheboh: Curhat Tamara Bleszynski Bikin Heboh, Epy Dibawa ke RSKO
Minggu, 19 Mei 2024 – 04:56 WIB - Destinasi
Jadwal Bus AKAP dari Bali ke Pulau Jawa MInggu 19 Mei 2024, Sebegini Harga Tiket!
Minggu, 19 Mei 2024 – 06:43 WIB - Dahlan Iskan
Antre Bonek
Minggu, 19 Mei 2024 – 07:53 WIB