Digrebek di Rumah Janda, Politisi Gerindra Gagal Nyaleg
Selasa, 23 April 2013 – 09:59 WIB
Kepada Jateng Pos (JPNN Grup), Rohmat mengatakan keberadaannya saat itu hanya untuk mampir salat maghrib. Dia menduga ada pihak yang sengaja mempermasalahkan kedatangan dia di rumah seorang janda karena kecewa masalah Pilkades. Mengingat belum lama ini serang Kades yang menang pilihan adalah kader Gerindra.
Di sisi lain, Wahid menambahkan, pada pemilu 2014 Partai Gerindra menargetkan perolehan suara hingga 30 persen. Dari hasil survai nasional, Partai Gerindra mendapatkan dukungan yang meyakinkan dari masyarakat dengan menempati posisi urutan tiga besar. Dengan kondisi seperti itu, cukup realistis kalau Gerindra Jateng mentargetkan sebagai pemenang Pemilu di Jateng.
“Kami akan menjadikan Jateng sebagai tsunami politik bagi Gerindra, yaitu akan terjadi gelombang dukungan besar untuk Gerindra. Kami akan berjuang untuk keluar sebagai pemenang di Jateng dalam Pemilu 2014 mendatang,” tegas Abudl Wahid.(saf/fuz/jpnn)