Dirut Pupuk Kaltim Raih Best CEO Visionary Leadership
jpnn.com, JAKARTA - PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) terus konsisten mengimplementasikan strategi serta inovasi dalam mengembangkan bisnisnya.
Berkat upaya tersebut, Pupuk Kaltim kerap mendapatkan berbagai pencapaian dan pengakuan, salah satunya adalah penghargaan pada Anugerah BUMN 2024.
Pupuk Kaltim berhasil mendapatkan tiga penghargaan untuk Best CEO Visionary Leadership, Best Corporate in Carbonization Initiative, dan Pengembangan Talenta & SDM Unggul Perusahaan Terbaik.
Sejalan dengan tema pada Anugerah BUMN 2024 yakni “Business Reinvention untuk Optimalisasi Peluang Bisnis di Industri 4.0", Pupuk Kaltim dinilai berhasil dalam upaya menyusun strategi perusahaan serta penerapan aktivitas penyelarasan bisnis atau reinvention business yang mencangkup beberapa aspek yaitu pertumbuhan, keberlanjutan, inklusivitas, sinergitas, dan kolaborasi dalam lingkup perusahaan.
“Alhamdulillah, hingga saat ini Pupuk Kaltim telah berhasil dalam mengimplementasikan rangkaian strategi perusahaan yang berbasis pada prinsip growth strategy baik pada sektor produksi dan suplai, diversifikasi usaha, hingga ekspansi geografis. Dengan raihan penghargaan ini, Pupuk Kaltim tentunya semakin termotivasi untuk terus berinovasi dalam mewujudkan formula terbaik untuk mengelola perusahaan terutama di tengah tuntutan industri 4.0 di seluruh aspek bisnis kami," ujar Budi Wahju Soesilo, Direktur Utama Pupuk Kaltim.
"Kedepannya kami berharap dapat menjadi inspirasi bagi perusahaan lain di Indonesia untuk berkontribusi dalam memajukan perekonomian Indonesia, khususnya dalam industri pupuk dan petrokimia, sambil tetap berusaha menjadi yang terbaik," imbuhnya.
Selain berbagai upaya reinvention business dalam tubuh Pupuk Kaltim, Pupuk Kaltim juga terus melakukan kolaborasi dengan berbagai stakeholders sehingga dapat lebih memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat dan lingkungan sekitar yang lebih besar.
Hal ini salah satunya diterapkan melalui program MAKMUR telah dilaksanakan sejak 2020 dan dilakukan bersama dengan Pupuk Indonesia melalui sinergi Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).