Diskusi Visualisasi Konten Kebudayaan Ajak Generasi Muda Melahirkan Karya
jpnn.com, BANDUNG BARAT - Penyebarluasan tayangan kebudayaan Indonesia gencar dilakukan guna memberi ruang partisipatif penciptaan karya berbasis kearifan lokal.
Untuk itu, Balai Media Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (BMK Kemendikbudristek) menyelenggarakan “Kelana Indonesiana.TV: Diskusi Visualisasi Konten Kebudayaan” di Bandung Barat, Jawa Barat, Jumat (1/12).
Kelana Indonesiana.TV di Bandung Barat turut dihadiri Wakil Ketua Komisi X DPR Dede Yusuf M. Effendi, Pamong Budaya Ahli Utama Kemendikbudristek Sri Hartini, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah IX Jawa Barat Dwi Ratna Nurhajarini, serta ratusan guru dan pelajar dari sejumlah sekolah maupun komunitas budaya.
Kepala BMK Kemendikbudristek Retno Raswaty mengatakan kolaborasi bersama masyarakat dan pegiat kebudayaan merupakan bagian upaya menyukseskan pemajuan kebudayaan.
Oleh sebab itu, ucap Retno, kehadiran BMK salah satunya ingin memproduksi dan menyebarluaskan kebudayaan nasional melalui platform Indonesiana.TV.
"Indonesiana.TV sejak kelahirannya pada 2021 telah menjadi etalase pustaka budaya Indonesia yang menyediakan banyak materi video dan teks yang dapat diakses guru, tenaga kependidikan, dan pelajar untuk mendukung proses belajar mengajar. Indonesiana.TV dapat diakses 24 jam melalui aplikasinya di Play Store, laman indonesiana.tv, dan jaringan televisi kabel Indihome saluran 200 (SD) dan 916 (HD)," kata dia.
Pamong Budaya Kemendikbudristek Sri Hartini mengemukakan inisiatif dan ide menjadikan kebudayaan sebagai landasan berkarya yang dapat ditonton khalayak umum akan berdampak positif besar bagi pemajuan kebudayaan Indonesia.
“Kebudayaan adalah ruh Indonesia. Maka memanfaatkan nilai-nilai kebudayaan yang ada dalam rumah besar bernama Indonesia dari sisi apa pun akan selalu membesarkan bangsa kita,” ujar Sri Hartini.