Diwarnai 8 Kartu Kuning, Persija vs PSM 0-0 di Waktu Normal, Lanjut Adu Penalti
Skor tak berubah sampai turun minum. Kedua tim menunjukkan permainan sama kuat dengan kedudukan masih 0-0.
Keras dan ketatnya laga ini juga begitu terasa. Pasalnya, wasit sampai menarik empat kartu kuning di babak pertama. Satu diberikan ke pemain Persija, Alfath pada menit ke-13. Tiga lainnya untuk pemain PSM Patrich Wanggai (29'), Abdul Rachman (39') dan Hasyim Kipuw (41').
Pada babak kedua, perubahan dilakukan PSM. Mereka menarik Wanggai dan Rizky Eka, masuk Saldy dan Zulham Zamrun.
Perubahan itu belum bisa menghasilkan gol. Sebaliknya, PSM malah semakin tertekan dengan serangan yang dibangun dengan baik oleh Macan Kemayoran.
Persija mendapatkan peluang matang pertama dari Marko Simic menit ke-49 yang memanfaatkan umpan dari Riko. Sayang, sundulannya masih melambung.
Kemudian, pada menit ke-54, sundulan dari Osvaldo Haay memanfatkan umpan Marck Klok dari sepakan bebas, lagi-lagi bisa diamankan oleh Hilman. Penjaga gawang PSM ini benar-benar menjadi bintang penyelamat gawang Juku Eja dari kebobolan.
Sampai cooling break menit ke-75, permainan keras masih tersaji. M Arfan menjadi pemain yang mendapatkan kartu kuning kedelapan dalam laga semifinal leg kedua ini.
Peluang bagi Persija didapatkan via sepak pojok menit ke-81. Riko yang mengirimkan bola ke tiang jauh, disundul oleh Dutra diarahkan ke Marc Klok, namun sayang dalam duel, pemain naturalisasi itu dianggap melanggar Kiper Hilman.