Dua TKI Terancam Hukuman Mati Diyakini tak Bersalah
Pencuri Diduga Tewas Akibat Over DosisRabu, 24 Oktober 2012 – 19:51 WIB
Ditambahkan, pengadilan Majelis Rendah Selangor menyidangkan Frans, Dharry, serta seorang temannya berwarga Malaysia sekitar bulan Juni-Juli tahun 2012. Ketiganya pun dinyatakan bebas alias tidak bersalah oleh keputusan hakim Majelis Rendah Selangor. Kemudian, keluarga Kharti mengajukan banding ke Mahkamah Tinggi. Tetapi anehnya, hanya Frans dan Dharry yang dijadikan perkara tuntutan dalam pengadilan banding itu, sementara kawannya dari Malaysia tak diikutkan dalam proses banding.
”Putusan banding yang menghukum Frans maupun Dharry dengan vonis mati oleh hakim tunggal Nur Cahaya Rashad sungguh aneh, mengingat keduanya memang tidak bersalah dan telah dinyatakan oleh putusan sidang sebelumnya,” jelas Jumhur.
Saat ini kasus Frans dan Dharry dalam penanganan KBRI Kuala Lumpur untuk melanjutkan ke tingkat Mahkamah Rayuan. ”Persidangannya masih menunggu waktu dan akan diupayakan baik Frans maupun Dharry mendapatkan kebebasan dari hukuman apa pun,” tukasnya. (cha/jpnn)