Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Duduk Terlalu Lama Bisa Bikin Berat Badan Naik?

Rabu, 27 Desember 2017 – 04:10 WIB
Duduk Terlalu Lama Bisa Bikin Berat Badan Naik? - JPNN.COM
Berat Badan. ILUSTRASI. FOTO: Laman Health

jpnn.com - Tidak hanya kebiasaan makan atau minum yang bisa memengaruhi berat badan seseorang, rupanya duduk terlalu lama juga bisa memicu kenaikan berat badan Anda.

Hal ini diungkapkan oleh sebuah studi yang dilakukan oleh CV-Library.

Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa sepertiga pekerja di Inggris mengaku pekerjaan yang mereka lakukan telah menyebabkan berat badannya bertambah. Sebanyak 1.200 pekerja mengakui bahwa pekerjaan mereka menyebabkan bertambahnya berat badan, 75 persen nya mengaku kondisi itu juga membuat mereka tidak bahagia.

Lee Biggins, pendiri dan managing director CV-Library menegaskan, ketidakbahagiaan itu disebabkan karena sulitnya menyeimbangkan gaya hidup sehat dengan tuntutan karir.

“Gaya hidup sehat terkadang terasa seperti sebuah pekerjaan, jadi tidak mengherankan jika hal ini juga berdampak pada kebiasaan makan dan olahraga pada banyak pekerja,” katanya.

Selain itu, data penelitian mengungkapkan, bahwa 50,1 persen kenaikan berat badan disebabkan oleh duduk sepanjang hari di tempat kerja. Kenaikan bisa bertambah parah apabila beberapa timbul kebiasaan seperti ngemil saat kerja, makan lebih banyak saat stres dan kurangnya waktu untuk berolahraga.

“Peningkatan berat badan di tempat kerja bisa terjadi, terutama jika Anda duduk terlalu lama dan tak mengusahakan diri untuk pergi ke tempat gym atau berolahraga setelah bekerja,” katanya.

Biggins menyarankan agar para pengusaha bisa meyakinkan karyawannya untuk memasukan gaya hidup sehat ke dalam rutinitas sehari-hari. Bersepeda adalah salah satu cara baik untuk membuat karyawan berolahraga di tengah rutinitas pekerjaannya.

Hal ini diungkapkan oleh sebuah studi yang dilakukan oleh CV-Library. Sebanyak 1.200 pekerja menjadi target penelitian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News