Duh! Anak TK Diperkosa Bocah Umur 12 Tahun
jpnn.com - SUKA MAKMUE- Seorang bocah yang masih duduk di bangku Taman Kanak-kanak (TK), sebut saja Bunga (5), sudah 24 hari ini selalu menangis. Wajah bocah asal Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya itu tampak selalu ketakutan.
Bunga adalah korban pemerkosaan oleh bocah 12 tahun yang rumahnya tak jauh dari tempat tinggal korban.
“Setelah kejadian itu dia (korban) ke sekolah, dan mengaji tidak lagi mau pergi. Karena, dia seperti ada merasa ketakutan gitu,” kata orang tua korban MD (35) kepada Rakyat Aceh (Jawa Pos Group), di Mapolres Nagan Raya di Suka Makmue, Kamis (7/1), saat membuat laporan pengaduan.
Dikatakanya, terhadap kasus menimpa anaknya sudah dilakukan perdamaian di tingkat Gampong beberapa hari lalu. Namun, pihak keluarga pelaku tidak bersedia untuk membayar denda yang dituntut keluarga korban sebesar Rp 25 juta sehinga kasus ini dilimpahkan ke ranah hukum.
“Hasil musyawarah keluarga kami dengan meminta untuk membayar denda Rp 25 juta, tapi mereka tidak bersedia untuk membayar, maka kasus ini dilimpahkan ke Polsek setempat, dan diteruskan ke Polres Nagan Raya,” kata MD.
Pihak keluarga pelaku hanya bersedia mengisi denda sebesar uang Rp 5 juta, emas tiga mayam. “Itu tidak mungkin mau disamakan dengan biaya mahar,” ujarnya.
Dijelaskanya, pemerkosaan terjadi Rabu 16 Desember 2015 lalu. Pada hari tersebut Bunga bersama teman-temanya dan pelaku, pergi bermain-main hinga sampai di kawasan kebun Cokelat. Namun, setiba di sana tanpa ada rasa curiga rekan-rekan Bunga langsung pulang.
Tak berapa lama, sekitar menjelang sore, Bunga pulang ke rumah. Ditemui ibunya, kondisi Bunga sudah menangis menahan kesakitan di bawah perutnya. Pengakuannya, dia diperkosa oleh pelaku Ip (12) warga setempat.“Terus dibawa visum ke pukesmas setempat,” imbuhnya.