Edan, Dua Remaja Ini sudah Curi Kendaraan Bermotor 96 Kali
Lebih lanjut Harto menuturkan, aksi para pencuri motor ini sempat viral di media sosial. Mereka menggasak motor di halaman parkir minimarket dan kosan.
Bahkan, ada salah seorang tersangka yang saat beraksi menggunakan jaket almamater sebuah perguruan tinggi.
Sementara, Saiful mengaku kerap beraksi di Bandarlampung. Motor hasil curian kemudian dibawa ke Lampung Timur dan dijual dengan harga Rp3 juta-Rp4 juta per unit.
”Saya biasanya dapat bagian Rp1 juta setiap motor. Uangnya saya pakai untuk makan dan beli baju,” sebut Saiful.
Pemuda ini mengaku beberapa kali beraksi di pulau Jawa. Bahkan, pada 2016 silam, ia pernah ditangkap di Karawang, Jawa Barat. Namun ia mengaku lupa berapa dirinya ditahan. (pip/c1/ais)