Ekspor Kolaps, Keuangan Terjaga
Senin, 22 September 2008 – 12:40 WIB
Akibatnya, tahun lalu, ekspor Indonesia ke pasar AS hanya tumbuh lima persen, jauh lebih rendah dari rata-rata pertumbuhan ekspor Indonesia ke AS pada 2002-2006 yang mencapai 12 persen per tahun. “Melemahnya pasar AS membuat diversifikasi pasar ekspor makin mendesak,” tukasnya.
Sedangkan dalam pasar uang, Hidayat memprediksi tidak akan berdampak langsung karena portofolio yang dimiliki Lehman Brothers di Indonesia tidak dalam skala besar. Namun dia berharap agar pelaku dan pemain pasar Indonesia menjaga pasar uang dalam negeri tetap stabil. “Saat ini beberapa investor asing tiba-tiba melakukan aksi penjualan saham dan pergi dari pasar Indonesia. Mereka membeli saham di Amerika Serikat dan Eropa untuk memulihkan keadaan di sana,” ungkapnya.