Emir Moeis, Bidikan Lama KPK yang Baru Ditahan
Kamis, 11 Juli 2013 – 21:50 WIB
Saat jadi saksi di persidangan Emir akhirnya mengaku sempat menerima uang yang digunakan untuk kepentingan konstituennya di Kaltim. Uang tersebut dipakai membiayai kompetisi bola voli Emir Moeis Cup di Penajam Paser Utara dan pembangunan lapangan bulu tangkis di Samarinda. Politikus yang sempat mengenyam pendidikan program doktoral di Massachusetts Institute of Technology (MIT) Boston ini lepas dari jerat hukum kasus laporan Agus Condro karena uang Rp 500 juta tadi cepat dikembalikan ke KPK.
Kasus lain adalah suap dana belanja negara (stimulus) tahun 2009. Kali ini yang menuding Emir ikut terima uang panas adalah anggota DPR RI asal PAN, Abdul Hadi Djamal.
Abdul Hadi yang tertangkap basah menerima uang suap senilai USD 90 ribu dan Rp 54,5 juta menyebut Emir adalah salah satu pimpinan Panggar yang menerima dana aspirasi dari di-goal-kannya proyek peningkatan bandara dan pelabuhan di kawasan Indonesia Timur senilai 100 miliar. (pra/jpnn)