Empat Bule Tewas di Ciater
Sabtu, 08 Oktober 2011 – 00:08 WIB
Kasat Lantas AKP Agun Guntoro SH mengatakan, mini bus yang melaju dari arah Bandung menuju Subang, melintas di jalur menurun dan menikung ke kakanan.
"Diduga sopir tidak bisa mengendalikan kendaraan. Dugaan sementara, bus terguling dan terperosok ke badan jalan, kemudian ke jalur kiri dan menghantam tebing sejauh 20 meter. kemudian kembali berdiri dengan keadaan bagian atap hancur hingga akhirnya mobil memalang di jalur kanan jalan. Itu kalau dilihat dari olah TKP," kata Agun.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Pasundan Ekspres (JPNN Group), 11 korban adalah WN Belanda, 2 warga Belgia dan 3 orang WNI. Dari 16 penumpang, salah seorang meninggal dunia di RSUD dan langsung disatukan dengan tiga korban lainnnya yang meninggal di TKP. Jenazah dibawa ke RSHS Bandung. Sedangkan, tujuh orang luka ringan dirujuk ke Rumah Sakit Sentosa Bandung. Luka berat 2 orang di RS Adven Bandung dan 3 orang lainnya.
Sementara sang sopir Agung Palung Jalo (41) warga Perintis RT3 RW7 Semarang yang ditemui di Puskesmas Jalancagak mengatakan, penyebab kecelakaan tersebut akibat rem blong. Rombongan bermaksud menuju Sari Ater setelah mengunjungi tempat wisata Tangkuban Perahu. (vry/jpnn)