Fadjroel: Polisi Jangan jadi Fanaticos Haus Darah
Selasa, 11 Agustus 2009 – 13:48 WIB
“Kalau benar orang yang diburu itu pelaku teroris, tetap harus diproses secara hukum. Jadi asumsinya dia harus ditangkap hidup-hidup, bukan memperagakan faniticos haus darah,” tegas Fadjroel lagi.
Sekadar informasi, saat ini beredar kabar bahwa orang yang tewas penyergapan di Temanggung bukan Noordin M Top. Bahkan, jasad yang sudah diidentifikasi pihak kepolisian di RS Polri Kramat Jati lebih mirip Ibrahim, florist yang diduga terlibat bom di Hotel The Ritz Carlton dan Hotel JW Marriot, Mega Kuningan 17 Juli lalu. (fuz/JPNN)