Fasilitas Intraday Naik 14,3 Persen
Jumat, 08 Juli 2011 – 09:31 WIB
JAKARTA - Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) mencatat peningkatan penggunaan fasilitas pinjaman penyelesaian transaksi (intraday) sebesar 14,3 persen pada kuartal dua 2011 menjadi Rp 9,51 triliun dari Rp 8,32 triliun pada kuartal pertama 2011. Itu menunjukkan bahwa aktifitas investor dalam bertransaksi efek di lantai bursa cukup tinggi. “Penggunaan fasilitas intraday investor mengalami apresiasi secara signifikan. Investor agresif bertransaksi," ujar Hoesen, Direktur Utama KPEI, di Jakarta, Kamis (7/7). Selama periode itu, sebut Hoesen transaksi rata-rata harian tercatat sekitar Rp 5 triliun per hari. Tingginya aktifitas transaksi itu, berdampak pada peningkatan peminjaman. Dimana secara total selama semester pertama, nilai penggunaan intraday mencapai Rp 17,836 triliun. Selama periode itu, rata-rata penggunaan fasilitas intraday perhari mencapai Rp 157,84 miliar. Dimana nilai tertinggi per hari sebesarRp 916,08 miliar dan terendah senilai Rp 1,55 miliar.
Hoesen menambahkan, KPEI menyediakan fasilitas pinjaman intraday untuk penyelesaian transaksi yang dilakukan perusahaan efek anggota bursa (AB). Dengan metode continuous settlement, proses penyelesaian transaksi berlangsung lebih cepat dan efektif. Pasalnya, proses penyelesaian transaksi bursa dilakukan secara terus-menerus dalam rentang waktu yang lebih pendek dibanding proses penyelesaian transaksi pada saat ini (T+3).
Untuk mendukung pertambahan jumlah pengguna fasilitas intraday, KPEI meningkatkan jumlah plafon yang bisa digunakan AB. Saat ini, jumlah total plafon fasilitas intraday yang dapat dimanfaatkan anggota kliring mencapai Rp 1,79 triliun per hari. Jumlah itu merupakan fasilitas yang dimiliki KPEI, yang berasal dari komitmen empat bank pembayar yaitu PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Permata Tbk (BNLI), PT CIMB Niaga Tbk (BNGA), dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).
JAKARTA - Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) mencatat peningkatan penggunaan fasilitas pinjaman penyelesaian transaksi (intraday) sebesar 14,3
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Bisnis
Presiden Prabowo Saksikan Serah Terima Kepemimpinan Kaukus ASEAN – ABAC dari Indonesia ke Malaysia
Sabtu, 16 November 2024 – 03:35 WIB - UMKM
Netzme Luncurkan Sentra QRIS UMKM di Surakarta
Sabtu, 16 November 2024 – 03:33 WIB - Industri
Pertamina Optimistis Pengembangan CCS/CCUS Berkontribusi Signifikan Mengurangi Emisi
Jumat, 15 November 2024 – 21:36 WIB - UMKM
PNM Dorong Ekonomi Perbatasan lewat Inovasi Rumput Laut
Jumat, 15 November 2024 – 21:28 WIB
BERITA TERPOPULER
- Hukum
Ivan yang Suruh Siswa Menggonggong Dapat Kejutan dari Tahanan Polrestabes Surabaya
Sabtu, 16 November 2024 – 02:02 WIB - Kriminal
Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
Sabtu, 16 November 2024 – 01:41 WIB - Hukum
KPK Dalami Keterlibatan David Glen di Kasus TPPU Abdul Gani Kasuba
Jumat, 15 November 2024 – 23:10 WIB - Jatim Terkini
Arus Pendek, Gerai The Body Shop di Galaxy Mall Kebakaran
Jumat, 15 November 2024 – 20:10 WIB - Sepak Bola
Timnas Indonesia Kalah Tebal, Silakan Disimak Kalimat Shin Tae-yong
Sabtu, 16 November 2024 – 04:19 WIB