Filiphina Perkuat Armada Laut di Wilayah Spratly
Untuk Menghalau Nelayan ChinaKamis, 12 April 2012 – 17:17 WIB
Namun China mengklaim semua wilayah di Laut China Selatan sebagai milik mereka, termasuk perairan lepas pantai negara-negara lain. Negeri komunis itu pun mengirimkan kapal patroli mereka untuk menghalangi usaha militer Filipina menangkapi para nelayan tersebut.
Kedua negara beserta Taiwan, Vietnam, Malaysia dan Brunei Darussalam saat ini juga sedang bersengketa dalam memperebutkan wilayah Kepulauan Spratly yang berada di sebelah selatan Scarborough Shoal. Selain berperan sebagai jalur pelayaran internasional, keseluruhan perairan Laut China Selatan juga dianggap sangat kaya dengan kandungan gas dan minyak bumi maupun beragam hasil laut.(AFP/ara/jpnn)