”Itu dulu dan belum termasuk bangunan. Kalau sekarang tanahnya saja bisa Rp 2 juta lebih per meter. Sekarang harga ruko bisa ratusan juta,” terangnya juga. Munawar juga meminta kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel yang mengerjakan proyek fly over ini jauh-jauh hari mensosialisasikan proyek kepada pemilik lahan. Selain itu proses ganti rugi juga transparan. ”Biat kami siap-siap,” cetusnya.(jpnn)
TANGSEL - Pembangunan Fly Over Serpong yang akan melintang di atas rel kereta api Jakarta-Serpong tepatnya di depan Pasar Serpong akan direalisasikan