Foto dari Abad 19 Buktikan Kuatnya Hubungan Orang Makassar dengan Aborigin
Marege adalah kata Makassar untuk Australia Utara.
Orang-orang Makassar, kata Profesor Lynette, sangat menyukai wilayah Arnhem Land yang dihuni oleh suku Yolngu karena lebih bersahabat dalam menjalin hubungan perdagangan komoditas teripang.
"Mereka berhubungan dengan orang Makassar selama beberapa generasi dalam beberapa abad dan membuka kesempatan bagi orang Yolngu untuk pergi ke Makassar. Kita punya bukti-bukti kehadiran orang Yolngu di Makassar," katanya.
Hubungan yang berlangsung lama ini juga melahirkan perkawinan antara orang Aborigin dan orang Makassar.
Peneliti hubungan Makassar dan Australia Utara Profesor Campbell Macknight dalam bukunya The Voyage to Marege menyebutkan jika orang Aborigin Australia sudah terlihat di Kota Makassar sejak tahun 1824.
Profesor Campbell merujuk pada catatan arsip kunjungan Gubernur Jenderal Hindia Belanda ke Makassar pada tahun itu, yang mendeskripsikan kondisi fisik orang-orang Marege sebagai berikut:
"Mereka sangat hitam, posturnya tinggi, berambut keriting tapi tidak kribo seperti orang Papua, betis yang kecil dan panjang, bibir tebal, dan secara umum berbadan tegap".
Disebutkan, pada tahun 1876 tercatat 17 orang Marege yang tinggal dan bekerja di Makassar.