Gali Potensi Produk UMKM, Bea Cukai Gencarkan Sosialisasi Ketentuan Ekspor
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai bersinergi dengan pihak swasta maupun instansi pemerintah lain untuk mendukung ekspor komoditas daerah yang diproduksi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Hatta Wardhana pada Rabu (13/7) mengatakan sinergi peningkatan ekspor dilaksanakan Bea Cukai dalam wujud sosialisasi dan asistensi ketentuan ekspor kepada para pelaku UMKM di berbagai daerah.
Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Jawa Barat menggandeng BNI Kanwil 04 Bandung menyelenggarakan webinar BNI Regional Trade Talk dengan mengusung tema UMKM Go Global: How to be an Excellent Exporter and Optimizing Global Market Opportunity.
Acara yang diselenggarakan untuk para pelaku UMKM ini diikuti 480 orang. Bea Cukai hadir sebagai narasumber yang memaparkan beragam strategi, kiat sukses, dan regulasi dalam upaya optimalisasi peluang bisnis untuk menembus pasar global.
“Acara tersebut ditujukan untuk membantu UMKM memperoleh wawasan yang komprehensif agar dapat meningkatkan kapasitas dan jangkauan bisnisnya sehingga mampu menembus pangsa pasar global,” ujar Hatta.
Selain BNI, sinergi antara Bea Cukai dengan instansi perbankan nasional juga tecermin dari kerja sama antara Bea Cukai Aceh dengan Bank Indonesia Provinsi Aceh.
Kedua instansi tersebut menggelar diskusi bersama dengan para pelaku UMKM Aceh dan Malaysia dalam upaya kerja sama perdagangan internasional komoditas biji kopi gayo.
Dalam diskusi ini, perwakilan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh dan Dinas Koperasi dan UKM Aceh menyaksikan penandatanganan perjanjian kerja sama antara pelaku usaha UMKM Aceh dan pelaku usaha asal Malaysia.