Ganjar-Mahfud, Dwitunggal Lahirnya Ratu Adil
Oleh Said Abdullah - Ketua DPP PDI PerjuanganSaya melihat ada kebutuhan hadirnya “ratu adil” di benak hati rakyat. Aspirasi itu ditangkap kuat oleh Ibu Mega.
Dan, dengan kewenangan beliau sebagai Mandataris Kongres Partai dipergunakannya untuk memenuhi harapan rakyat.
Kepemimpinan Dwitunggal
Kesepakatan para ketua umum partai terhadap Pak Mahfud melengkapi sebagai pasangan ideal Mas Ganjar, keduanya akan menjadi dwitunggal, layaknya Bung Karno dan Bung Hatta.
Ganjar Pranowo - Mahfud MD tipologi eksekutorial, keduanya tegas mengambil sikap keberpihakan terhadap rasa keadilan.
Ganjar pengurai benang kusut, Mahfud pemikir yang mendobrak status quo.
Ganjar telaten membersamai rakyat, terutama di berbagai kasus-kasus rakyat. Satu per satu kasus-kasus rakyat, meskipun ia terkadang terkena hawa panasnya, namun mampu ia selesaikan dengan memartabatkan semuanya.
Mahfud mampu mendobrak persekongkolan dan status quo di dalam kekuasaan. Ia kerap menggunakan langkah seribunya Gus Dur untuk membuat perubahan perubahan dari dalam, dari dulu hingga kini, di mana pun beliau bertugas.