Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Gara-gara Pasang Foto di FB, Nasib Sejumlah Perawat Terancam

Sabtu, 12 Oktober 2013 – 02:22 WIB
Gara-gara Pasang Foto di FB, Nasib Sejumlah Perawat Terancam - JPNN.COM

jpnn.com - LHOKSEUMAWE -- Sejumlah perawat berstatus sukarela di Rumah Sakit Umum Cut Meutia,(RSUCM) Buket Rata, Lhokseumawe, mulai panik. Pasalnya kabar beredar, pihak pengelola rumah sakit akan mengambil kebijakan memberikan sanksi bagi mereka. Ini terkait munculnya berita di media mengenai perawat sakit diopname di kantin dan memasang foto di facebook.

Informasi dihimpun, Jumat (11/10), setelah muncul pemberitaan di media ini dua hari lalu, tiga perawat sukarela dipanggil Komite Keperawatan RSUCM pada Kamis (10/10).

Mereka dituding telah melakukan pencemaran nama baik terhadap rumah sakit, karena memberitakan hal-hal yang tidak benar dengan cara memasang foto rekan mereka yang sakit di FB sehingga diketahui oleh banyak orang.

“Mereka dipanggil pada Kamis siang oleh komite keperawatan. Biasanya pihak rumah sakit akan mengambil kebijakan tegas terhadap internal rumah sakit yang dianggap merusak citra rumah sakit. Malah hari ini (kemarin-red) kabarnya pihak manajemen akan memanggil para perawat itu, apakah sudah dipanggil atau belum saya tidak tahu,” ujar salah seorang perawat kemarin.

Sementara itu Ketua Komite Keperawatan RSUCM, Ibu Idah membenarkan pihak rumah sakit telah memanggil tiga perawat dan pihaknya mempertanyakan seputar beredarnya foto beredar di facebook. Dia beralasan, pemanggilan itu hanya sekedar ingin mengetahui siapa yang mengambil gambar itu kemudian diupload disalah satu akun FB.

“Benar kami telah memanggil mereka, dan  salah satu dari mereka telah mengaku mengambil gambar dan dipasang di facebook. Sedangkan terkait sanksi itu, yang bakal diterima,  itu bukan wewenang kami, ” ujar Ibu Idah.

Ibu Idah juga membantah, bahwasanya berita dengan  gambar perawat diopname di kantin itu dinilai salah dipersepsikan. Karena setelah dilakukan pengecekan ke pihak bersangkutan, perawat itu bukan sakit melainkan hanya kelelahan. Dia dipasang infus agar keesokan harinya sehat kembali dan bisa berangkat ke Banda Aceh dan kini perawat tersebut sudah diinapkan di ruang VIP.

Untuk diketahui, dua pekerja Rumah Sakit Umum Cut Meutia, Buket Rata Lhokseumawe berstatus perawat dikabarkan tidak mendapatkan layanan medis yang memadai dari pihak rumah sakit milik Pemkab Aceh Utara itu. Keduanya terpaksa diinapkan semalam suntuk di kantin rumah rumah sakit dengan kondisi diopname  dengan alasan ruang telah penuh.

LHOKSEUMAWE -- Sejumlah perawat berstatus sukarela di Rumah Sakit Umum Cut Meutia,(RSUCM) Buket Rata, Lhokseumawe, mulai panik. Pasalnya kabar beredar,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News