Gelar Binkom untuk Mencegah Konflik Sosial, TNI AD Libatkan Komponen Masyarakat Kabupaten Pidie
jpnn.com, PIDIE - TNI AD menggelar pembinaan komunikasi Binkom) untuk mencegah konflik sosial di Kabupaten Pidie, Provinsi Nangroe Aceh Darussalam (NAD).
Kegiatan Binkom ini melibatkan seluruh komponen masyarakat sebanyak 300 orang peserta tersebut terdiri dari Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh pemuda serta organisasi masyarakat dan mahasiswa dari Pidie dan Pidie Jaya.
Wakil Asisten Intelijen KSAD Bidang Manajemen Intelijen Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva, S.IP., M.Han mengatakan pembinaan komunikasi melalui dialog interaktif ini bertujuan untuk meningkatkan semangat nasionalisme.
“Selain itu, untuk merawat kebersamaan kebinekaan Indonesia secara hakiki,” ujar Brigjen TNI Antoninho saat menjadi pembicara dalam dialog interaktif bertema “Peran Seluruh Komponen Masyarakat Dalam Mencegah Konflik Sosial” di Aula Oproom Pemda Kabupaten Pidie Kamis (16/10/2023).
Menurut Brigjen Antoninho, upaya mencegah konflik sosial dan mengantisipasi terjadinya konflik di wilayah teritorial Kabupaten Pidie sangat penting.
Hal itu yang menjadi alasan Asisten Angkatan Darat (Sintelad) Dr. Drs. Arief Jaka Tandang, M.S.C,. M.A.P memerintahkan Waasistel KSAD Bidang Manajemen Intelijen Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva, S.IP., M.Han menjadi pembicara.
Hadir juga sebagai pembicara dari unsur Pemda adalah Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Sabang Wahidin., S.STP., M.Si.
Menurut Brigjen Antoninho, Binkom kerap dilaksanakan di seluruh Kodim di Indonesia sebagai upaya dalam membantu pemerintah daerah guna mencegah serta meredam segala bentuk potensi konflik sosial baik konflik horizontal maupun konflik vertikal yang kemungkinan bakal terjadi di wilayah Pidie dan Pidie Jaya di Tahun Politik 2024.