Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Gelar Doa Bersama Sambut Tahun Baru, Habib Salim Bermunajat Demi Perubahan di 2021

Jumat, 01 Januari 2021 – 14:45 WIB
Gelar Doa Bersama Sambut Tahun Baru, Habib Salim Bermunajat Demi Perubahan di 2021 - JPNN.COM
Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Salim Segaf saat menghadiri Doa Bersama untuk Indonesia Sehat yang diselenggarakan secara virtual oleh PKS, Kamis (31/12) malam. Foto: Dokumen Humas DPP PKS

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Salim Segaf Al JUfri berdoa agar tahun 2021 menjadi waktu perubahan bagi Indonesia dan seluruh umat ke arah lebih baik.

Habib Salim mengungkapkan itu saat menghadiri Doa Bersama untuk Indonesia Sehat yang diselenggarakan secara virtual oleh PKS, Kamis (31/12) malam.

"Kita harus tahu bahwa ada beberapa hal yang harus kita lakukan untuk tahun 2021. Apa itu? Perubahan," ucap Habib Salim dalam acara tersebut, Kamis (31/12).

Habib Salim menjelaskan perubahan ini dapat terjadi karena dua sebab. Pertama seseorang berubah ketika melihat faktor eksternal.

"Orang terjadi perubahan ketika salah satu keluarganya sakit atau dirinya sakit. Apakah tersebab musibah, karena pelanggaran, banyaklah. Ada sebab tertentu yang membuat dirinya melakukan perubahan," jelas Habib.

Perubahan yang kedua, lanjut Habib Salim, adalah perubahan yang muncul dari hati yang paling dalam. Habib Salim mengingatkan perubahan yang muncul dari hati akan membawa sesuatu yang sangat positif.

Berbeda hal ketika perubahan disebabkan oleh faktor eksternal. "Perubahan pertama, contoh ketika datang musibah saja dia terjadi perubahan. Sebulan, dua bulan, tiga bulan, kembali seperti semula lagi. Nah ini perubahan yang hanya temporer saja," ungkap Habib Salim.

Dai nasional Ustaz Abdul Somad menambahkan nasihat lima sehat bagi bangsa Indonesia dalam menyongsong 2021.

Habib Salim menjelaskan perubahan ini dapat terjadi karena dua sebab. Pertama seseorang berubah ketika melihat faktor eksternal.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News