Gerakan Nasional Pemuda Islam Dukung Yusril Maju Pilpres 2024
Irwan lebih lanjut menilai Yusril selama ini melakoni politik sebagai jalan untuk pengabdian kepada negara.
"Karena cintanya pada Indonesia, Prof Yusril selalu membela kaum lemah sebagai wujud menjalankan nilai-nilai agama di tengah masyarakat."
"Politikus muslim telah melekat pada diri Prof Yusril, jadi tak heran ketika memperjuangkan nilai-nilai Islam diterapkannya pada setiap langkah dan tindakannya,” katanya.
Irwan lebih lanjut mengatakan Yusril juga dikenal sebagai pendekar konstitusi.
Saat Presiden Soeharto mau mengundurkan diri, Yusril terlibat dalam penyusunan naskah pengunduran diri pemimpin Orde Baru itu secara konstitusi tanpa pertumpahan darah rakyat banyak.
Hal tersebut menunjukkan Yusril senantiasa menggunakan kepakarannya.
Demikian juga saat menjabat Menteri Hukum dan Perundang-Undangan era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Menteri Hukum dan HAM zaman Presiden Megawati Soekarnoputri, Yusril senantiasa piawai dalam menjalankan tugas-tugasnya.
Untuk diketahui, saat Yusril menjabat Menteri Hukum lahir sejumlah undang-undang, antara lain, terkait pembentukan Mahkamah Konstitusi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pusat Penelitian dan Analis Transaksi dan sejumlah undang-undang lainnya. (gir/jpnn)