Golkar Merapat ke Jokowi
Jumat, 13 Juli 2012 – 06:25 WIB
Hajriyanto menilai, parpol dalam bertarung di DKI harus benar-benar bermain cerdas. Parpol harus cerdik dan piawai mengatur taktik dan strategi. "Di masa Orba, PPP yang menang, karena menjadi simbol oposisi terhadap penguasa," ujarnya memberi contoh.
Lantas, kepada siapa Partai Golkar akan berkoalisi di putaran kedua nanti? Hajriyanto memandang sebaiknya Partai Golkar tidak berkoalisi dengan partai atau cagub manapun. Kekalahan ini penting untuk menjadi bahan perumusan strategi menghadapi pemilu 2014 di DKI Jakarta. "Bebaskan saja anggota Partai Golkar untuk memilih," tandasnya.
Golkar Merapat ke Jokowi