Golkar Pasif Ajukan Cawapres ke SBY
Kamis, 07 Mei 2009 – 20:20 WIB
Agung mengingatkan, bahwa siapapun kader Golkar jika terpilih mendampingi SBY, maka yang bersangkutan wajib untuk meminta izin kepada partai untuk menghindari perpecahan dan ketidaksolidan Golkar.
Pendapat yang sama juga diungkapkan Ketua DPP Golkar Firman Subagyo. Menurutnya, Golkar akan tetap bersikap pasif dengan tidak mengajukan cawapres kepada SBY, karena semua kader harus mematuhi keputusan Rapimnassus dan pleno yang mendukung duet JK-Wiranto.
"Duet Kalla-Wiranto sudah menjadi keputusan Golkar. Dengan demikian, kami tidak akan mengajukan nama sebagai pendamping Yudhoyono," tukasnya.